Cuap-cuap Ringan Soal Riasan Wajah

Foto di atas adalah peralatan yang biasanya saya gunakan kalau mau pergi-pergi ke tempat yang oke. Saya jarang dandan, tapi kalau ada acara yang sekiranya perlu dandan, ya pasti akan saya pakai. 

Awalnya sih saya nggak menyangka akan punya peralatan-peralatan seperti ini. Apa boleh buat, tuntutan pergaulan dan kebutuhan juga untuk membentuk citra diri, akhirnya saya merelakan merogoh kocek untuk mengoleksi mereka. 

Saya mulai dari mana yaa?

1. Fondation v.s. BB Cream

Kalau mau pergi-pergi sebenarnya saya jarang banget pakai fondation. Kalau nggak kondangan, saya ogah banget pakai alas bedak itu. Soalnya, saya terlihat menor atau riasannya ketebelan. Maklum saya belum begitu jago memoles wajah. Untuk alas bedak, saya nggak pernah beli, yang beli Mama, dia pakai Sariayu. 

Baru-baru ini, saya tertarik untuk mencoba Maybelline BB Cream. Sejauh ini saya belum ada komentar apa-apa tentang produk itu, karena belom saya pakai. haha :) BB Cream Maybelline saya beli di Carrefour dengan harga Rp36.000-an. Kalau dibandingkan BB Cream lainnya, saya rasa Maybelline yang cukup merakyat :) Soal hasil, BB Cream Maybelline cukup menutup noda-noda hitam, walaupun tidak seampuh concealer. 

2. Moisturizer (Pelembab)

Gara-gara sering nonton make-up tutorial di Youtube, saya tertarik untuk memakai pelembab. Dulu-dulu, waduh, boro-boro pakai. Punya aja nggak. Saya pikir pelembab wajah ini perlu. Karena tidak mungkin saya memakai losion tubuh untuk wajah, bisa-bisa wajah saya akan terlihat sangat berminyak. Saya pernah mencobanya dengan Nivea. Hasilnya gagal total. #sigh. Untuk pelembab, saya mempercayakan pada Clean&Clear. Pertama kali saya pakai mungkin sekitar 1 tahun yang lalu, itu pun sampai sekarang belum habis, masih ada sisa sedikit, cukup untuk beberapa hari (karena saya memakainya tidak setiap hari). Awalnya saya memakain yang seri essentials, harganya sekitar Rp10.000/50ml.  Setiap kali pemakaian produk ini, saya merasakan kulit wajah saya tidak terlalu kering. Kadang-kadang saya menggunakan produk ini sebagai alas bedak. 

Kemarin, saya ke Carrefour melihat pelembab dengan seri lain, yaitu Clear Fairness. Kelebihan produk satu ini terletak pada kandungan 15 SPF dan ada ektrak cerinya. Kalau yang essentials itu bewarna putih-cream gitu, kalau Clear Fairness lebih ke warna pink. Dan Fairness lebih pekat daripada Essentials. Harganya pun 2x lipat lebih mahal, untuk 25ml dibandrol dengan harga Rp12.000.   Saya belum bisa kasih komentar tentang Fairness, karena saya belum mencobanya. Saya kira dengan harga yang lebih mahal daripada pendahulunya, khasiatnya akan lebih bekerja dengan baik. 

3. Bedak Tabur & Bedak Compact

Untuk bedak tabur, saya seperti sebagian orang menggunakan Marcks. Saya beli setahun yang lalu di pasar tradisional, sekitar Rp7.000 harganya, dan sampai sekarang masih ada. Bedak ini lumayan awet, dipakai setiap hari tidak cepat habis. Untuk keluar rumah dalam rangka yang tidak begitu penting, biasanya saya pakai bedak ini. 

Untuk menambah koleksi bedak, untuk keperluan acara-acara yang agak penting, saya memilih Maybelline compact powder. Pertama kali saya pakai yang bentuknya bulat warna biru. Tapi karena ada keluaran jenis baru yang menggabungkan dengan fondation di dalamnya, akhirnya saya memutuskan untuk memakai ini. Kalau saya tidak salah ingat, harganya sekitar Rp36.000. Pastinya memang ada perbedaan antara penggunaan kedua jenis bedak ini. Bedak Maybelline warnanya cukup keluar, sekali poles saja sudah nampak, tidak perlu berkali-kali dipoles karena akan membuat wajah terlihat menor. 

4. Eyeshadows

Saya punya beberapa warna eyeshadows. Koleksi ini ada yang Clinuque, Red-Earth, L'Oreal, dan sisanya merk yang tidak terkenal. Seumur-umur saya hanya membeli sekali eyeshadows, sisanya adalah pemberian orang-orang. Riasan yang paling jarang saya gunakan adalah Eyeshadow. Karena saya belum begitu mahir dalam mengaplikasikanya. Saya baru PD kalau nanti sudah belajar dengan pakarnya. 

5. Eyeliner & Eyebrow pencils

yang paling atas itu adalah pensil alis Viva. Banyak orang yang pakai ini, jadi saya memutuskan untuk membeli juga. Di pasaran harganya Rp15.000. Kemarin ini saya beli di Glodok Rp17.000. Argh... Untuk pensil alis, saya belum bisa kasih komentar, karena saya belum pakai juga. Selain pensil alis, saya pernah membeli Oriflame. Satu pensil ada dua warna. Awal beli sih saya agak kecewa, karena ternyata ada blink-blink-nya yang saya nggak suka. Kata salah seorang teman, "Terlalu dangdut"

Salah satu item favorit saya adalah pensil eyeliner dari La Tulipe. Saya beli itu sekitar dua tahun lalu, dan sampai sekarang belum habis-habis juga. ada kenanangan sendiri kenapa saya beli eyeliner. Gara-gara saya mau kencan dengan cowok bule Kanada itu. *blushing*. Dulu, awal-awal memakai eyeliner ini masih jelek banget, tapi practice makes perfect, begitulah pepatahnya. hahaha.. Eyeliner ini tahan lama sih, hanya saja nggak waterproof jadi kalau keringetan atau cucimuka langsung beleber ke bawah mata, bikin muka jadi angker gitu.

6. Mascara

Bukannya sombong, tapi memang saya dikaruniai bulu mata yang lentik. Untuk menambah kecantikan biasanya saya menggunakan maskara agar kelihatan semakin lentik. Sama seperti eyeliner La Tulipe, saya beli maskara 2 thn lalu, sampai sekarang belum habis, karena jarang dipakai, saya membeli barang ini karena ada event spesial. Maskara pertama saya merknya Mavala, harganya murah, sekitar Rp15.000 itu berkat rekomendasi sales tokonya. Maskara ini termasuk waterproff dan tahan lama. Cukup bagus, tapi tidak terlalu tebal, kalau kamu ingin hasil yang "wah". 

Baru-baru ini, karena maskara Mavala-nya sudah agak kering, saya beli Maybelline Hyper Curl, harganya 3x lipat lebih mahal dari Mavala, sekitar Rp55.000. Karena Mavala saya belum habis, jadi saya belum buka segel Maybellinenya, komentar tentang maskara Maybelline menyusul ya..

7. Blush On

Selain eyeshadow, salah satu alat riasan yang paling jarang saya pakai adalah perona pipi. Alasannya: kalau saya makai kesannya terlalu norak/medok/kayak badut. Saya nggak suka itu. Yang paling mahal saya punya Revlon dan L'Oreal. Yang murah ada merk Nonna, harganya cuma Rp20.000.

8. Lipstik dan Pelembab Bibir

 Untuk lipstik saya hanya punya 2 merk, Revlon dan Maybelline. Baru-baru ini saya beli lipstik Maybelline yang langsung ada pelembabnya (lihat nomor 1). Lipstik 2 dan 3 adalah Revlon. Sebelum menggunakan lipstik, saya biasanya menggunakan lip balm, atau jika sehari-hari saya hanya menggunakan lip balm. Sekarang saya menggunakan Lip Balm Maybelline yang cherry, sebelumnya saya pakai Nivea Strawberry atau Lip Ice Bubble Gum yang didapat dari Perth (karena nggak ada di Indo).

Dari ketiga lipstik yang saya punya, saya suka dengan tekstur lembut Maybelline, karena teksturnya lunak, sehingga sangat mudah dipoleskan ke bibir. Dan memberikan kesan warna natural dan fresh.

9. Brush tools

Saya beli ini gara-gara saran seorang teman kerja. Waktu itu saya kerja di Blitz, yang mengharuskan make up setiap hari. Atas saran teman saya itu, akhirnya saya beli perlengkapan ini. Saya pikir akan mahal, ternyata harganya sekitar Rp35.000. Well, jangan bandingkan kuas-kuas ini dengan kuasnya MAC/Make Up Forever/BodyShop, karena pasti kuas-kuas ini kalah lembut. Tapi sebagai seorang pemula seperti saya, saya rasa kuas-kuas murah ini sudah cukup membantu lah. 

10. Parfum

Parfum memang tidak dikategorikan sebagai alat make up, tapi dia sebagai pendongkrak penampilan. Nggak asik dong kalau sudah cantik-cantik tapi bau badan?? hehehe.. Inilah koleksi parfum-parfum saya, baru ada empat sih.. hahha.. keempat-empatnya ini saya dapat dari US. Setiap kali Om saya pulang ke Indonesia, pasti saya dibawakan parfum. Kalau di Jakarta, parfum-parfum ini berkisar Rp600.000-Rp1.000.000-an. Favorit pertama saya adalah Gucci (sudah mau habis), favorit kedua Tommy Hilfiger True Star, dan yang ketiga Clinique Happy. Kenzo yang Flower lumayan.  

11. Make Up Remover

Kalau sudah selesai jalan-jalan. Make Up harus segera dibersihkan, agar tidak menimbulkan jerawat. Kadang-kadang, pembersih muka biasa tidak cukup. Karena agak cukup susah membersihkan sisa-sisa eyeliner dan maskara. Atas usul seorang sahabat, saya membeli Maybelline Make Up Remover. Satu botolnya Rp26.000/25ml. Pembersih ini tidak perih di mata seperti sampoo bayi. hahaaha :) Saya hanya menggunakan ini untuk membersihkan area mata. Area wajah yang lain saya cukup bersihkan dengan pembersih muka biasa.